Halaman

Senin, 12 November 2012

Jodohku


Wahai yang tertulis di Lauh Mahfuz sebagai jodoku..
Kamu dimana ya sekarang? Sedang apa?
Maaf aku sudah berusaha mencarimu, tapi memang waktu pertemuan kita masih belum tiba
Semoga lekas aku bisa menjumpaimu, kemudian menghalalkanmu sebagai pendamping dan ibu bagi anak-anakku

Wahai yang tertulis di Lauh Mahfuz sebagai jodoku..
Tahukah kamu, semakin hari rasa rinduku padamu semakin menggebu
Menggebu untuk segera menyempurnakan separuh agamaku
Menggebu untuk menggenapkan tulang rusukku
Apakah kau merasakan hal yang sama?

Kata orang, menikah itu luar biasa enaknya..
Karena iu aku ingin membuktikannya
Dan aku percaya, engkau sudah dipersiapkan oleh Alloh sebagai pendampingku
Maka tunggulah kedatanganku,

Jangan main-main sama yang lain ya..
Aku tak rela..

Jangan coba-coba pacaran,
Aku tak mau jika istriku kelak bersatus ‘mantan’
Karena aku pernah mendengar seorang berkata ‘mantan’ adalah jodoh orang lain yang sempat kita ‘cicipi’
Sungguh aku tidak rela engkau direndahkan dengan status pacaran

Maka dari itu wahai yang tertulis di Lauh Mahfuz sebagai jodoku..
Jaga baik-baik kehormatanmu,
Sampai saatnya nanti aku menjemputmu
Dengan mas kawin yang engkau tentukan untuk menghalalkanmu dalam kehidupanku
Jodohku…. Tunggu aku.

Sabtu, 10 November 2012

Sampeyan Pahlawan?


Hari ini adalah tanggal favorit untuk menikah,, eh.. ya soalnya tanggalnya bagus 10-11-12, banyak temen-temen ane yang jauh-jauh hari bercita-cita menikah pada tanggal ini, ada yang kesampaian tapi banyak juga yang belum ketemu jodohnya :D

Tidak masalah, target itu boleh yang penting doa dan usaha maksimal, kalau belum berhasil ya khusnodzon saja sama Gusti Alloh, DIA Maha Tahu yang terbaik bagi hamba-Nya termasuk untuk urusan jodoh. Eh malah jadi ngomongin jodoh terus.. heheheh.. galaunya kumat pokoknya kalau udah ngomongin jodoh. 


Sebenernya ane mau ngomongin tentang pahlawan, karena tanggal 10 November kalau di Negara kita tercinta Indonesia diperingati sebagai Hari Pahlawan. Apa yang terbesit di benak antum sekalian kalau mendengar kata “Pahlawan”? pasti terbayang jaman perang, foto-foto yang terpampang di mata uang, dan orang-orang jompo yang jaman dulu ikut perang kemerdekaan tapi saat ini hidupnya terlantar tak diperhatikan.

Menurut om Wiki, pahlawan berasal dari kata  phala-wan yang berarti orang yang menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara, dan agama.


 Tentu saja pengertian di atas sangat luas, dan masing-masing dari kita juga berhak menyandang gelar pahlawan saat ini juga (menurut ane). Bapak Ibu guru, dosen, dokter, polisi, dll semuanya pahlawan, apalagi ustadz wuih.. jelas itu ‘pahala’wan banget,, heheheh